Komentar
PESISIR SELATAN, LINGGO SARI BANGGATI. Minggu 10/05/2025 -- Tampaknya Keadilan tidak berpihak ke nenek janda dan miskin. memang " Miris" Kejadian yang menimpah (is) janda tua dari nagari Muaro kandis Dari laporan polisi LP/B/27/V/2024/SPKT /Reskrim: tanggal 15 mei 2024 di mapolsek linggo sari banggati dari bulan Mei 2024 sampai sekarang belum ada titik terang pekara nya.
Dari keterangan anak (jhon) kasus ini!seolah_olah keluarga di oper kiri_kanan kami bg"masa kasus kayak ini susah" Di sini saksi dan bukti 2 sudah lengkap"apa hasil (ronsen) di RSUD. Dr. M. Zien Painan apa ngak termasuk bukti? ujarnya. ke awak media online dan LSM
Lanjut "di sini kami keluarga seolah_olah di permainan kan dalam memintak keadilan di ranah hukum, apa kami karena keluarga ngak punya uang? mulai dari mapolsek linggo sampai di kejaksaan balai Selasa (kacabjri) di bolak_balikkan dalam keterangan kasus ini! Pada hal kami memang ngak tau hukum,.
Dan ini pun kasus belum selesai amak di timpah musibah lagi bg,"pada hari Kejadian hari Sabtu tgl 15 /03/2025 masuk parit dipasar Indrapura keadaan tangan yang patah kemaren balik lagi patah masih terasa sakit dan kaki lecet bg, karena ngak ada biaya di rawat di rumah aja saya pribadi merasa percuma melaporkan kasus ini ke aparat polisi"an
Menurut "Jon" Dengan hadir pak nof Erika. SH.& partner sebagai pegacara dalam pendampingan hukum, secara GRATIS pada hari ini, kami merasakan akan ada keadilan tutupnya..
"Memang iya ibuk" IS" kami telah menerima surat kuasa pendampingan hukum, dari keluarga belau sendiri tentang kasus laporan beliau di mapolsek linggo sari banggati dan akan melakukan langkah_langkah hukum,kenapa kasus sampai satu tahun mangkarak, dan kami tim penerima kuasa akan melakukan secara sukarela dalam mendapatkan keadilan buat nenek ini dan kami mintak kawan dari media dan LSM tetap monitor jalan kasus ini kedepan nya, ujar Nof Erika via whatsapp.
(Hendri).