"MBG Disorot Ratusan Siswa Keracunan, Pemerintah Bungkam Soal Hasil Lab" -->

Iklan Semua Halaman

"MBG Disorot Ratusan Siswa Keracunan, Pemerintah Bungkam Soal Hasil Lab"

Kabar Investigasi
Kamis, 08 Mei 2025

 


PALI – Kamis (08/05/2025) – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang seharusnya menjadi solusi pemenuhan nutrisi bagi pelajar di Kabupaten PALI, justru berubah menjadi mimpi buruk. Sebanyak 173 siswa dari jenjang SD, SMP, hingga SMK mengalami gejala keracunan massal usai mengonsumsi makanan MBG pada Senin (05/05/2025).


Ironisnya, sebelum kejadian, sejumlah siswa sempat mencium bau menyengat dari lauk yang disajikan—diduga berasal dari ikan tongkol, sayur, atau tempe. Namun hingga hari keempat pascakejadian, belum ada kejelasan dari Dinas Kesehatan, Polres PALI, maupun RSUD Talang Ubi terkait sumber pasti racun.


“Seharusnya anak saya mendapatkan gizi, bukan malah diracuni. Pengelola MBG harus dievaluasi atau bahkan diproses secara hukum,” tegas salah satu wali murid yang enggan disebutkan namanya.


Kekecewaan masyarakat kian memuncak akibat minimnya keterbukaan dari pihak berwenang terkait hasil uji laboratorium makanan. Adv.Ira Handayani Harahap SH.MH., mendesak agar program MBG dihentikan sementara jika terbukti ada kelalaian dalam pengelolaan.


“Kami siap mendampingi keluarga korban dalam proses hukum agar kejadian serupa tidak terulang dan keadilan bisa ditegakkan,” ujarnya.


Masyarakat kini menunggu transparansi dan tanggung jawab penuh dari pihak terkait. Jika tidak, kepercayaan terhadap program pemerintah akan semakin tergerus.


Novriadi