Gunungkidul, D.I.Y - Akhir Akhir ini rumor terjadi di tengah tengah masyarakat terkait Program Ketahan pangan bibit pertanian , berupa bibit jagong, dan bibit padi.
ketua kelompok tani (Poktan) Kalurahan Sidorejo, Kapanewon Ponjong berinisial Ark melakukan pungutan liar alias pungli terhadap anggotanya yang mendapat bantuan bibit jagung dari Dinas Pertanian Kabupaten Gunungkidul.
“Setiap warga yang ingin mengambil bantuan bibit jagung diwajibkan menyetorkan sejumlah uang, Dengan dalih pengganti operasional transport,” ucap salah satu warga inisial Kms, Senin (24/03/2025).
Lebih rinci ia menjelaskan, pungutan tersebut sudah terjadi selama tiga tahun. Adapun nilai besaran pungutan antara Rp.5.000 sampai Rp.10.000 per anggota.
Hal ini pun tentu sangat memberatkan anggota poktan.
“Bantuan yang seharusnya meringankan beban petani, ini kok petani diminta membayar dengan dalih ganti uang transport, tentu ini sangat membebani bagi petani, " tuturnya.
Menurut juknis/ mekanisme " seharusnya bantuan bibit jagung itu di bagikan melalui ketua RT masing-masing akan tetapi ini malah anggota yang datang ke rumah ketua poktan untuk mengambilnya dan harus membayar, " imbuhnya.
Diketahui bahwa Dinas Pertanian Kabupaten Gunungkidul telah memberikan bantuan bibit jagung dan Padi kepada kelompok poktan sidomulyo Padukuhan Ngampel, Kalurahan Sidorejo, Kapanewon Ponjong.
Sementara itu Panewu Ponjong Irwan Triwibowo, S.Sos, M.M memberikan tanggapan terkait pungutan yang dilakukan oleh salah satu oknum ketua poktan itu.
“Bantuan ini bertujuan untuk meningkatkan produktivitas pertanian dan kesejahteraan petani. Pungutan itu sama sekali tidak diperbolehkan dan sangat menyalahi aturan. " tegasnya.
Pungutan tersebut jelas menyalahi aturan dan itu harus di tindak, seharusnya pihak perangkat desa menindak tegas tidak hanya diam. Apa ada permainan di balik ini." Tegasnya.
Dan dini hari Senin 26/052023. Ark di jumpai media dia mengelak terkait pungutan tersebut. " Ulasnya.
Disisi lain Ark takut, dan grogi, dan raut wajah Ark pun pucat waktu di jumpai awak media.
Sampai berita ini di naikan belum bisa ktemu ulu ulu perangkat Desa Sidorejo.
Rep : Wawan.